JAM-Datun dan MIND ID Teken Kerja Sama untuk Perkuat Tata Kelola Hukum dan Dukung Teknologi Ramah Lingkungan

IDISNEWS.COM - Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (JAM-Datun), Dr. R. Narendra Jatna, S.H., LL.M., menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID di Hotel The Langham, Jakarta.

 

Penandatanganan ini tidak hanya menjadi simbol penguatan kerja sama antara Kejaksaan Agung dan MIND ID, tetapi juga dilanjutkan dengan diskusi mendalam bersama jajaran direksi MIND ID untuk membahas tantangan dan peluang di sektor pertambangan.

 

Kerja sama ini melibatkan berbagai aspek strategis, mulai dari mitigasi risiko hukum yang dihadapi MIND ID, optimalisasi penerapan prinsip business judgment rule, hingga perlindungan data pribadi yang menjadi isu krusial di era digital.

 

JAM-Datun juga mendukung langkah MIND ID dalam mengadopsi teknologi bersih di sektor pertambangan, seperti penggunaan energi terbarukan, termasuk energi surya dan angin, serta penerapan teknologi carbon capture and storage (CCS).

 

Inisiatif ini menjadi bagian dari upaya kolektif untuk mencapai target emisi nol bersih sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN).

 

Dalam sambutannya, Dr. Narendra Jatna mengapresiasi kepercayaan yang diberikan oleh MIND ID kepada Kejaksaan Agung dalam menangani aspek hukum di bidang perdata dan tata usaha negara.

 

“Kolaborasi ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan tata kelola hukum yang baik. Hal ini sangat penting, terutama dalam sektor pertambangan yang memiliki peran besar dalam perekonomian nasional,” ujar JAM-Datun, belum lama ini. 

 

Ia juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam mendorong keberlanjutan. 

 

“Sinergi antara Kejaksaan Agung dan MIND ID diharapkan mampu memperkuat industri pertambangan nasional, menjadikannya penggerak utama pembangunan berkelanjutan. Tidak hanya memberikan manfaat ekonomi yang signifikan, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan,” tambahnya.

 

Sesi diskusi yang digelar setelah penandatanganan perjanjian menjadi momen penting bagi kedua belah pihak untuk saling bertukar pandangan mengenai strategi implementasi kerja sama.

 

Direksi MIND ID menyampaikan komitmen penuh terhadap penerapan prinsip tata kelola yang baik sekaligus inovasi teknologi bersih untuk memastikan keberlanjutan operasional perusahaan.

 

Kerja sama ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain di sektor industri strategis untuk mengintegrasikan tata kelola hukum yang kuat dengan inovasi teknologi yang ramah lingkungan. 

 

Melalui kolaborasi yang erat antara pemerintah dan sektor swasta, diharapkan pembangunan ekonomi Indonesia dapat berjalan selaras dengan prinsip keberlanjutan.

 

Dengan inisiatif ini, JAM-Datun dan MIND ID optimistis bahwa langkah bersama ini akan menjadi pendorong terciptanya sektor pertambangan yang tidak hanya produktif tetapi juga bertanggung jawab terhadap masa depan lingkungan dan generasi mendatang. (Red)