Banjir Rendam 2.150 Rumah Warga Landak Kalbar, Pemkab Tetapkan Tanggap Darurat hingga Awal Juli 2024
IdisNews.com - Sebanyak 2.150 rumah warga Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, terendan banjir. Ketinggian air berkisar antara 50 hingga 170 sentimeter.
Selain rumah, banjir dan longsor yang terjadi pada Rabu (22/5/2024), juga merusak 3 unit jembatan. Sebelumnya dilaporkan banjir dan longsor melanda 5 kecamatan di wilayah tersebut yaitu Kecamatan Ngabang, Kecamatan Jelimpo, Kecamatan Kuala Behe, Kecamatan Air Besar, dan Kecamatan Sengah Temila.
Pascabanjir, Bupati Kabupaten Landak di Provinsi Kalimantan Barat menetapkan Status Tanggap Darurat. Status tanggap darurat tersebut tertuang pada SK No. 265/BPBD/2024 yang berlaku selama 45 hari terhitung mulai tanggal 22 Mei hingga 06 Juli 2024.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/5/2024) mengatakan, sebanyak 5 keluarga harus mengungsi ke posko pengungsian yang telah didirikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Landak yang berada di Aula Kantor Kecamatan Ngabang.
Sementara itu, longsoran terjadi di dua titik yang berada di Kecamatan Ngabang dan Kecamatan Jelimpo. Dua unit alat berat dari Dinas Lingungan Hidup Kabupaten Landak dan PKS PBL Engkadu segera diturunkan untum membantu membersihkan material tanah longsor di Kecamatan Ngabang.
“Sementara itu longsoran di jalan Jelimpo sudah dibersihkan dan dapat dilewati kembali,” ucapnya.
BMKG telah mengeluarkan prakiraan cuaca di wilayah Provinsi Kalimantan Barat yang berpotensi terjadi hujan intensitas sedang hingga lebat pada esok hari Sabtu (25/5) yaitu di Kota Singkawang, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Landak, Kota Pontianak, Kabupaten Sanggau, dan Kabupaten Sambas.
“BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah dan warga untuk meningkatkan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi banjir susulan serta longsoran di titik lainnya,” imbuhnya. [Red]
Cek berita
Megapolitan 6 hari yang lalu
Otomotif | 2 hari yang lalu
Nasional | 6 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Kesehatan | 1 minggu yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Hukum | 2 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Kesehatan | 3 hari yang lalu
Olahraga | 1 minggu yang lalu