Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Megapolitan

Peristiwa

Olahraga

Daerah

Galeri

Opini

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Otomotif

Indeks

Jokowi dan Gibran Pasrah Hormati Putusan PIDP, Bobby Lebih Santai: Saya kan kader Gerindra

Tim Redaksi
Rabu, 18 Desember 2024 | 14:27 WIB
Jokowi, Gibran dan Bobbu Nasution buka suara soal pemecatan PDI Perjuangan.
Jokowi, Gibran dan Bobbu Nasution buka suara soal pemecatan PDI Perjuangan.

IDISNEWS.COM - Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) serta anaknya Wakil Presiden saat ini, Gibran Rakabuming Raka pasrah dan menghormati keputusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memecat mereka. Sebaliknya, respons santai ditujukan sang menantu Bobby Nasution.  

 

“Ya nggak apa-apa, saya menghormati itu,” ujar Jokowi, singkat. 

 

Jokowi menambahkan, dirinya tidak dalam posisi untuk membela atau memberikan penilaian atas keputusan tersebut.  

 

“Keputusan itu sudah terjadi. Nanti waktu yang akan mengujinya, saya rasa itu saja,” kata Jokowi.   

 

Terkait alasan pemecatan, Jokowi menegaskan bahwa ia tidak akan memberikan pembenaran atau penilaian, karena keputusan tersebut sudah final.  

 

“Nanti waktu yang akan mengujinya,” tuturnya. 

 

Sebelumnya, Gibran Rakabuming juga melontarkan pernyataan serupa dengan Jokowi.  

 

“Ya, kami menghargai dan menghormati keputusan partai. Untuk saat ini, saya pribadi akan lebih fokus membantu Bapak Presiden Prabowo,” ujar Gibran di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (17/12/2024).  

 

Meski demikian, Gibran belum memberikan jawaban terkait langkah politiknya ke depan, termasuk kemungkinan bergabung dengan partai lain.    

 

“Tunggu saja,” ucap Gibran singkat ketika ditanya mengenai kemungkinan pindah ke Partai Golkar. 

 

Terpisah, Wali Kota Medan Bobby Nasution juga memberikan tanggapan usai dipecat dari PDI Perjuangan (PDIP). 

 

Bobby menanggapi pemecatan yang diumumkan PDIP tersebut dengan santai. Calon gubernur Sumatera Utara (Sumut) itu menyebut dirinya sudah resmi menjad kader Partai Gerindra selama beberapa waktu. 

 

"Saya kan kader Gerindra sekarang, sudah dari kemarin, bukan dari sekarang," kata Bobby usai menghadiri acara Silaturahmi Forkopimda Sumut di Hotel Grand Mercure, Medan, Selasa (17/12). 

 

Menantu mantan presiden itu disebut telah resmi bergabung dengan Partai Gerindra sejak 20 Mei 2024. Partai Gerindra sendiri adalah salah satu pengusung Bobby di Pilkada Sumatera Utara 2024. 

 

Kendati dipecat, Bobby mengaku hubungannya dengan PDIP Kota Medan ataupun Sumatera Utara masih terjaga dengan baik. (Vir) 

Komentar: