Perbedaan Maulid dan Maulud Nabi Muhammad Menurut Prof Quraish Shihab
IDISNEWS.COM - Di bawah ini penjelasan Prof Quraish Shihab perbedaan arti kata Maulud dan Maulid dalam perayaan kelahiran Nabi Muhammas SAW.
Quraish Shihab menjelaskan, istilah Maulud dan Maulid adalah dua istilah yang sering digunakan dalam konteks perayaan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Dua kata ini memiliki perbedaan dalam penggunaan dan konteksnya, kata Quraish Shihab.
Maulid merupakan istilah yang umum digunakan dalam bahasa Arab untuk merujuk pada perayaan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Dalam tradisi Islam, Maulid biasanya diperingati pada tanggal 12 Rabi'ul Awal, bulan ketiga dalam kalender Hijriyah.
Perayaan Maulid melibatkan berbagai kegiatan, seperti ceramah, pembacaan puisi, dan doa bersama, untuk menghormati dan merayakan kelahiran Nabi Muhammad.
Namun berbeda dengan istlah Maulud. Maulud adalah bentuk yang lebih spesifik dalam penggunaan bahasa Indonesia. Istilah ini sering kali digunakan dalam konteks budaya dan tradisi lokal di Indonesia.
Meskipun fungsinya serupa dengan Maulid, yaitu untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad, cara pelaksanaannya dapat berbeda dan lebih dipengaruhi oleh tradisi setempat.
Perbedaan utama antara Maulid dan Maulud terletak pada penggunaan istilah dan konteks budaya. Namun keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menghormati dan merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW. (Red)
Megapolitan 6 hari yang lalu
Otomotif | 2 hari yang lalu
Nasional | 6 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Kesehatan | 1 minggu yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Hukum | 2 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Kesehatan | 3 hari yang lalu
Olahraga | 1 minggu yang lalu